Kaderisasi

Oleh: Mohammad Dio Awaludin Jauhar

Kaderisasi menurut saya adalah pembentukan suatu kader yang terstruktur yang dilakukan oleh suatu organisasi, untuk membentuk kader yang baik dan berkualitas dan berguna untuk organisasi tersebut. Pembentukan kader ini juga dilakukan untuk restrukturasi suatu organisasi yang nantinya diharapkan menjadi penerus organisasi tersebut. Seperti kata-kata Bung Hatta yang saya kutip, “Bahwa kaderisasi sama artinya dengan menanam bibit. Untuk menghasilkan pemimpin bangsa di masa depan, pemimpin pada masanya harus menanam.” Oleh sebab itu kaderisasi sangat penting
demi kelangsungan organisasi tersebut.


Selama saya masuk sebagai anggota/kader PMII saya banyak mendapat ilmu baik ilmu secara organisasi, politik dan akademik. Dari yang sebelumnya saya yang tidak pernah tahu apa-apa tentang organisasi sampai sekarang saya tahu walaupun masih belum banyak. Saya memang harus banyak berterima kasih kepada sahabat-sahabat yang ada di rayon ekonomi yang telah memberi segala ilmu. Dan saya menikmati proses yang ada di rayon meskipun saya hanya bisa mendengarkan karena saya sejauh ini masih belum berani untuk berbicara banyak di depan umum itu tidak membatasi saya untuk beproses, tapi cepat atau lambat saya akan berusaha untuk berbicara didepan umum.

Dari rayon saya bisa menikmati proses yang ada di organisasi intra kampus yaitu HMJA, di HMJ  -  A juga saya berproses maksimal, jika dibandingkan berproses di rayon saya lebih nyaman berproses di HMJ-A karena HMJ-A sudah menjadi impian saya ketika masuk di lingkungan kampus, tapi tidak mengurangi rasa kepemilikan saya terhadap rayon, karena bagi saya rayon juga tempat yang ideal untuk berproses.

Ada beberapa kendala yang saya hadapi ketika ingin berproses di rayon, misal ada beberapa orang di rayon yang saya kurang suka entah apa yang membuat saya tidak suka tetapi itu salah satu faktor mengapa saya kurang aktif di rayon, dan juga ada sebab lain seperti pada suatu kepanitiaan saya kurang dianggap disana, kurang adanya koordinasi juga pada saat kepanitiaan tersebut. Di kepanitiaan itu menurut saya dibuat sebagai ajang unjuk gigi berbicara, dan mengutarakan ide-ide yang menurut saya aneh oleh beberapa orang (tidak semuanya), itu sungguh membosankan.

Harapan untuk rayon selanjutnya, saya harap rayon lebih memperhatikan lagi kader-
kadernya, jangan hanya sebelum mapaba berlomba-lomba mencari kader, dan setelah mapaba biasanya dilepas kembali. Tetap rangkul semua kader, beri proses yang sama jangan dibeda-bedakan antar kader satu dan yang lain, memang kader yang kontrak di rayon lebih maksimal prosesnya tapi jangan lupakan yang lainnya. Rasa kekeluargaan antar kader harus lebih diciptakan, tidak hanya hubungan antara senior dan junior saja nanti malah menimbulkan kesenjangan antar kadernya. Semoga kedepannya rayon bisa lebih baik, dan mencetak kader-kader yang berkualitas dan bisa membawa nama baik rayon ekonomi di intra. Mungkin itu saja celotehan ngawur saya tapi semoga bisa diterima dan itu harapan-harapan kecil saya. 

Terima kasih dan Tetap tangan terkepal dan maju kemuka, SALAM PERGERAKAN...!!!
Wallahul Muwafieq Illa Aqwamith Thoriq
Wassalamualaikum Wr. Wb.

0 komentar:

Posting Komentar